Jumat, 09 Januari 2015

Sedikit Cerita Pempek Palembang.. ^^,


menurut sejarah.. :)

konon katanya pempek telah ada di Palembang sejak masuknya perantau China
ke Palembang, yaitu di sekitar abad ke-16, saat Sultan Mahmud Badaruddin II
berkuasa di kesultanan Palembang-Darussalam. 

nama pempek diyakini berasal dari sebutan "apek", 
yaitu sebutan untuk lelaki tua keturunan China. 
berdasar cerita rakyat, sekitar tahun 1617 seorang apek berusia 65 tahun
yang tinggal di daerah Perakitan (tepian Sungai Musi) 
merasa prihatin menyaksikan tangkapan ikan yang berlimpah di Sungai Musi.
hasil tangkapan itu belum seluruhnya dimanfaatkan dengan baik, 
hanya sebatas digoreng dan dipindang.
Si apek kemudian mencoba alternatif pengolahan lain. 
Ia mencampur daging ikan giling dengan tepung tapioka, sehingga dihasilkan makanan baru. 

makanan baru tersebut dijajakan oleh para apek dengan bersepeda keliling kota.
oleh karena penjualnya dipanggil dengan sebutan "pek-apek", 
maka makanan tersebut akhirnya dikenal sebagai pempek . 

pada awalnya pempek dibuat dari ikan belida. 
namun, lama kelamaan dengan semakin langka dan mahalnya harga ikan belida, 
ikan tersebut diganti dengan ikan gabus yang harganya lebih murah,
tetapi dengan rasa yang tetap gurih. 

pada perkembangan selanjutnya, digunakan juga jenis ikan sungai lainnya, 
misalnya ikan putak. Dipakai juga jenis ikan laut seperti Tenggiri, Kakap Merah, 
parang-parang, ekor kuning, dan ikan sebelah.

demikian ceritanya.. hehe..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar